Pakem Media Pakem Media
Jakarta – Jurusan Keperawatan dewasa ini telah menjadi salah satu jurusan ter-favorit di Indonesia, bagaimana tidak, setiap tahunnya jurusan keperawatan meluluskan lebih dari 43.000 lulusan dari berbagai kampus di seluruh Indonesia, ungkap Nusron Wahid, Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI). Hal ini menunjukkan bahwa minat lulusan SMA/ SMK Kesehatan untuk masuk ke kampus keperawatan cukup tinggi, dan merupakan tugas bagi lembaga pendidikan untuk meningkatkan mutu jurusannya agar menjadi daya tarik bagi calon mahasiswa keperawatan.
Dikutip dari laman nerslicious berdasarkan riset yang dilakukan dengan mengacu pada data akreditasi terbaru BAN-PT serta situs Webometrics (situs ranking web kampus terpercaya dari seluruh dunia). Kampus Stikes terbaik di Indonesia untuk tahun 2018 versi Nerslicious adalah Kampus Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Indonesia Maju (STIKIM) Jakarta, dengan Peringkat Akreditasi B dan World Ranking 6.150. Disusul pada urutan kedua dan ketiga yaitu Stikes Kusuma Husada Surakarta dan Stikes Bina Sehat PPNI Mojokerto. Sebagai informasi tambahan bahwa 2/3 dari seluruh jurusan keperawatan di Indonesia berasal dari Stikes atau Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan, dan selebihnya berada di Universitas.
Hal ini dapat menjadi acuan bagi calon lulusan SMA/ SMK yang berminat melanjutkan pendidikan di jurusan Kesehatan/ dan Keperawatan. Perhatikanlah predikat kampus yang diminati, seperti tingkat akreditasi, prestasi yang telah diraih, tingkat serapan lulusan, kepuasan instansi yang mempekerjakan lulusannya, dan sebagainya.
Astrid Novita selaku Wakil Ketua Bidang Non-Akademik STIKIM Jakarta mengatakan, “Selain jurusan Keperawatan, ada beberapa jurusan Kesehatan lain yang ada di STIKIM yaitu Pascasarjana atau S2 Kesehatan Masyarakat, S1 Kesehatan Masyarakat, Profesi Ners, Sarjana Terapan Kebidanan, Diploma III Askes, Diploma III Administrasi Rumah Sakit, dan semuanya terakreditasi B, sedangkan Program Studi yang baru adalah Sarjana Gizi.”
Semoga capaian ini menjadi bahan untuk Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Indonesia Maju untuk semakin memperbaiki mutu pendidikannya dalam mencetak lulusan-lulusan terbaik yang dapat menjadi provider dalam bidang kesehatan secara global.
