KESEHATAN SEKSUALITAS PADA IBU MENOPAUSE

Sejumlah dosen dan mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Indonesia Maju (STIKIM) Jakarta mengadakan pengabdian mesyarakat di Daerah Binaan Puskesmas Jagakarsa dengan tema Kesehatan Seksualitas Pada Ibu Menopause.

Setiap wanita pasti akan melalui masa menopause, tetapi masing masing memiliki pengalaman yang berbeda, menopause tidak terjadi pada usia yang sama bagi setiap wanita serta gejala yang dialami juga berbeda beda.

Banyak ibu yang hanya mengetahui apa itu menopause tetapi tidak mengetahu perubahan ketika menopause, penyebab menopause, pemeliharaan ketika sudah menopuase dan masih banyak lagi, maka dari itu para mahasiswa pragram studi ners memberikan penyuhan tentang menopause kepada ibu ibu.

Menopause merupakan berhentinya menstruasi secara permanen, Ibu ibu yang mengalami menopause banyak mengalami perubahan di dalam dirinya, perubahannya yaitu perubahan hormon, fisik, emosi, kulit, perubahan pada mulut, indera perasa, organ persil dan ada perubahan saat melakukan hubungan seksual dengan suami.

Menopause ini terjadi karena saat wanita bertambah usia, secara perlahan sel telur mereka akan habis. Rata rata menopause terjadi pada usia 52 tahum, tetapi ada wanita yang mengalami menopause awal di usia 40 tahun atau pertengahan 30 tahun.

Maka dari itu para mahasiswa program studi ners memberikan penyuluhan tentang kesehatan seksualitas pada ibu menopause agar ibu dapat menyadari dan menerima mana menopause begaian dari perjalanan hidup

Pengabdian kepada masyarakat telah dilakukan oleh dosen dan mahasiswa Prodi Ners STIKIM pada tanggal 19 Mei 2018 di daerah binaan Jagakarsa, Jakarta Selatan. Menurut dosen Prodi Ners STIKIM Ns. Sri Mintasih, Sp.Kep.Mat ibu menopause membutuhkan pendidikan kesehatan serta konseling-konseling dalam berbagai macam metode, termasuk perr group, untuk membantu mereka tetap mencapai kebutuhan seksualitasnya dengan optimal.

(Oleh: Ns. Sri Mintasih, Sp.Kep– Mahasiswa Program Studi Kesehatan Masyarakat STIKes Indonesia Maju, Jakarta)